Wakil Presiden Mendorong Pentingnya Peran Ibu dalam Menentukan Kualitas Generasi Masa Depan.
Wakil Presiden menekankan bahwa kasih sayang ibu sangat penting dalam membentuk generasi yang akan datang yang sehat, cerdas, bebas stunting, dan tetap berpegang teguh pada etika dan prinsip agama. Beliau mengutip pernyataan Nabi Muhammad SAW yang mengibaratkan surga berada di bawah telapak kaki ibu dalam konteks ini.
Lebih lanjut, Wakil Presiden menyatakan bahwa ungkapan tersebut tidak hanya menunjukkan bahwa anak-anak seharusnya menghormati ibu mereka lebih dari orang lain, tetapi juga mengandung tanggung jawab besar yang seorang ibu harus tanggung jawabkan. Artinya, nasib anak, baik dia akan masuk surga atau tidak, sangat bergantung pada tanggung jawab ibunya.
Ma’ruf Amin mengimbau semua ibu di Indonesia untuk tetap hadir, menjaga, dan mendukung anak-anak mereka dengan penuh perhatian dan kasih sayang untuk memastikan masa depan yang cerah bagi mereka. Beliau menekankan bahwa cinta ibu sangat efektif dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan anak-anak.
Wakil Presiden juga berbicara tentang peran perempuan dalam pembangunan ekonomi, terutama melalui UMKM. Beliau mengapresiasi kontribusi nyata perempuan Indonesia selama pandemi COVID-19, di mana mereka telah menunjukkan aksi heroik dalam mempertahankan ekonomi keluarga dan membantu masyarakat sekitar melewati masa sulit.
Wakil Presiden berharap wanita Indonesia terus mendukung kampanye bangga menggunakan barang nasional. Selain itu, beliau mendorong perempuan untuk menjadi pemimpin di bidang sosial dan politik, menekankan bahwa gagasan dan pemikiran perempuan sangat penting untuk kesejahteraan umat.
Wakil Presiden menyatakan bahwa sistem demokrasi negara telah memungkinkan perempuan untuk berpartisipasi dalam kontestasi pemilu. Beliau berharap pemilu serentak tahun 2024 akan memberi wanita Indonesia kesempatan untuk membuktikan kematangan mereka dalam politik.
Wakil Presiden juga mengingatkan kaum perempuan bahwa mereka harus menjadi teladan dalam menyerap dan menyebarkan informasi secara cerdas dan bijak. Di tengah peningkatan teknologi dan penggunaan media sosial. Beliau menekankan pentingnya dukungan antar perempuan untuk membangun kerja bersama, berkontribusi bersama, dan membangun solidaritas. Memperkuat peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
Kesimpulan
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati juga dikenal sebagai Bintang Puspayoga. Menyatakan bahwa peringatan Hari Ibu di Indonesia didasarkan pada Kongres Perempuan Indonesia pertama, yang merupakan titik awal gerakan perempuan Indonesia. Ia menyatakan bahwa mengapresiasi peran, dedikasi, dan kontribusi seluruh perempuan Indonesia. Bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara adalah tujuan dari peringatan Hari Ibu di Tanah Air.
