Wapres Ma’ruf Amin Bebaskan Keluarga untuk Memilih Capres-Cawapres Pemilu 2024
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menyatakan bahwa ia memberi keluarga nya kebebasan untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024 sesuai keinginan mereka sendiri.
Saya mengizinkan anak-anak untuk memilih ke mana. Pada acara 1 Meja The Forum Kompas TV berjudul “Publik Harus Awasi Pemilu”, yang disiarkan Rabu (27/12) malam, Wapres menyatakan bahwa mereka sudah punya ukuran-ukuran sendiri.
Wakil Presiden menyatakan bahwa ia akan selalu bersikap netral sebagai wakil presiden di hadapan publik; namun, sebagai individu dan warga negara, ia akan memilih sendiri di bilik suara nanti.
Saya mengatakan bahwa bahasa kiai disebut amrun syakhshiyun qolbiyun, dan itu adalah masalah pribadi. Saya bersikap netral karena itu saya mengungkapkannya di depan umum. Dia menyatakan bahwa dia tidak akan mendukung calon tertentu.
Presiden juga meminta orang-orang untuk mengikuti perintah agama saat memilih para calon presiden (afdhal). Menurutnya, memilih orang yang tidak baik, meskipun ada yang baik, teranggap sebagai berkhianat kepada Allah, Rasul, dan masyarakat.
Wapres menyatakan bahwa standar pemimpin yang afdhal tersebut mengacu pada standar umum yang berlaku dalam masyarakat.
Wapres menyatakan bahwa tiga kandidat cawapres dan cawapres yang berkontestasi pada Pemilu 2024 secara formal telah memenuhi syarat. Tetap ada, masyarakat membandingkan untuk memilih yang terbaik.
Secara umum, seorang kandidat yang telah lulus verifikasi teranggap telah memenuhi syarat secara formal, meskipun keadaan material mungkin berbeda. Namun, dia telah memenuhi syarat secara formal, yang berarti dia telah lolos. Dia berkata, “Tinggal pilih di antara yang sudah baik, secara formal lolos itu, di antara yang terbaik.”