spot_img

Wapres Minta Potensi Bonus Demografi Dikelola dengan Baik

Date:

Wapres Minta Potensi Bonus Demografi Dikelola dengan Baik

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta semua pihak terlibat untuk memastikan bahwa potensi bonus demografi, sebagai salah satu kunci dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, dikelola dengan baik.

“Pekerjaan selanjutnya adalah bagaimana memastikan bahwa potensi bonus demografi ini dikelola dengan baik. Kita ingin memastikan bahwa sumber daya manusia yang ada benar-benar menjadi aset dan kekuatan bagi bangsa,” ujar Wapres Ma’ruf Amin dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2024 di Jakarta, pada hari Kamis.

Wapres menyampaikan bahwa dengan jumlah penduduk usia produktif yang diproyeksikan mendekati 70 persen dari total populasi, Indonesia telah memiliki modal besar menuju Indonesia Emas 2045.

Oleh karena itu, Wapres Ma’ruf Amin meminta agar Sumber Daya Manusia (SDM) harus dikelola dengan baik.

“Terlebih lagi, dihadapkan dengan dinamika dan tantangan dunia yang beragam yang harus kita antisipasi, strategi dan kebijakan pembangunan manusia yang tepat dan komprehensif menjadi semakin penting,” ucap Wapres.

Wapres juga menyampaikan bahwa dalam dua dekade mendatang, penduduk dunia diperkirakan akan mencapai lebih dari 9 miliar jiwa. Hal ini tidak hanya diikuti oleh peningkatan jumlah penduduk usia lanjut, tetapi juga oleh urbanisasi dan arus migrasi.

“Di sisi lain, sumber daya alam semakin terbatas, yang berlawanan dengan kebutuhan penduduk yang semakin meningkat. Tantangan lainnya termasuk pemanasan global, tren teknologi, dan perubahan geopolitik,” kata Wapres Ma’ruf Amin.

Wapres menyatakan harapannya yang tinggi terhadap Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting untuk menciptakan SDM Indonesia yang dapat menjawab berbagai tantangan tersebut.

Menurutnya, untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang sehat, unggul, berdaya saing, dan terdepan dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, program ini harus responsif dan adaptif terhadap kebutuhan SDM.

Wapres berharap bahwa program tersebut dapat memberikan kontribusi nyata dalam membangun keluarga dan masyarakat Indonesia yang sehat, terdidik, berakhlak, makmur, dan sejahtera.

Pemerintah, kata Wapres, telah menetapkan percepatan penurunan stunting sebagai prioritas utama dalam agenda pembangunan nasional, untuk memastikan mutu SDM nasional yang baik.

Wapres menegaskan bahwa stunting seharusnya dapat dicegah sejak awal di tingkat keluarga, dengan memastikan pemenuhan gizi bagi setiap anggota rumah tangga, pemberian ASI eksklusif bagi bayi usia 0–6 bulan, akses sanitasi dan air minum yang aman, perilaku hidup bersih dan sehat, serta pengasuhan yang layak.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

bank bjb Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024 dari The Finance

JAKARTA – bank bjb terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisinya sebagai salah...

bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

BANDUNG - bank bjb terus memperkuat sinergi dan kolaborasi sebagai bagian dari strategi...

Wujudkan Pertumbuhan Bersama, bank bjb Efektif Setorkan Modal ke Bank Jambi

BANDUNG - bank bjb terus menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Bank Pembangunan Daerah...

Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri

BANDUNG – Bandung bjb Tandamata resmi mengumumkan daftar pemain tim voli putri...