Bellingham Menilai Skorsing 2 Pertandingannya “Agak Konyol”
Bandung, Penjuru – Jude Bellingham, gelandang Real Madrid, mengecam skorsing dua pertandingan yang dijatuhkan kepadanya di LaLiga dan menyebutnya sebagai keputusan yang “agak konyol”, menyusul kartu merah yang diberikan wasit kepadanya usai pertandingan Madrid vs Valencia.
Bellingham dijatuhi larangan bermain dua pertandingan oleh komite disiplin Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) setelah mendapatkan kartu merah karena memprotes keputusan wasit.
Wasit Jesus Gil Manzano membuat keputusan kontroversial dengan meniup peluit pertandingan berakhir beberapa detik sebelum Bellingham mencetak gol penentu kemenangan di menit-menit akhir pertandingan, yang berakhir dengan skor 2-2 pada akhir pekan lalu di Valencia.
Bellingham kini tidak akan tampil lagi di LaLiga hingga 31 Maret, kecuali klubnya berhasil dalam proses banding.
“Sulit untuk membicarakan hal ini, karena ada proses banding,” kata Bellingham seperti dilansir dari ESPN.
“Yang bisa saya katakan hanyalah apa yang terjadi dengan keputusan wasit yang meniup peluit. Dia manusia, begitu juga dengan saya,” ujarnya.
Jude membantah telah mengeluarkan kata-kata yang tidak menghormati wasit dalam protesnya terhadap keputusan tersebut.
“Saya tidak mengatakan apa pun yang menyinggung. Kadang-kadang saya merasa seperti itu karena saya masih baru, mereka ingin memberi contoh kepada saya, dan saya tidak keberatan. Saya harus bertanggung jawab atas tindakan saya. Saya pikir dua pertandingan ini agak konyol,” kata pemain internasional Inggris tersebut.
Jika keputusan skorsing dua laga tidak dapat diubah, dia mengatakan akan tetap mendukung timnya dalam dua laga tersebut dari tribun.
Larangan dua pertandingan akan membuat Jude absen pada pertandingan LaLiga Madrid melawan Celta Vigo pada akhir pekan ini dan Osasuna pada 16 Maret.
Bellingham menyundul umpan Brahim Diaz ke gawang pada menit ke-99 pertandingan Madrid di Mestalla Stadium Valencia, yang seharusnya menjadi gol penentu kemenangan timnya menjadi 3-2. Namun wasit Jesus Gil Manzano telah meniup peluit akhir saat bola umpan dari Diaz sedang melambung di udara menuju Bellingham.