Menhub Mengungkap Pergerakan Lebaran 2024 Mencapai 242 Juta Orang
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa pergerakan penduduk Indonesia selama musim mudik dan balik Lebaran 2024 M/1445 Hijriah mencapai 242 juta orang.
“Kami melakukan evaluasi apakah benar (pergerakan penduduk Indonesia) 193 juta jiwa itu terlaksana dengan baik. Dari catatan yang kami koordinasikan dengan satu operator telekomunikasi yang terbesar di negara ini bahwa pergerakan itu terjadi 242 juta lebih,” ujar Menhub di sela penutupan Posko Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2024 di Jakarta, pada Jumat.
Menhub Budi menjelaskan bahwa pergerakan tersebut meliputi perjalanan antar kota, seperti dari Jakarta ke Bandung, dan sebaliknya.
Ia menilai bahwa pelaksanaan angkutan Lebaran 2024 selama periode arus mudik dan arus balik berjalan dengan baik di semua lintas moda transportasi.
Dia menyebut keberhasilan tersebut tidak lepas dari kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memberikan arahan terkait jalannya pelaksanaan angkutan lebaran.
“Oleh karenanya kami berterima kasih kepada Bapak Presiden begitu intens dari awal dan hari ke hari memberikan suatu catatan catatan bahkan ingin mendapatkan informasi secara detail,” ujar Menhub.
Keberhasilan angkutan Lebaran 2024 juga didukung oleh kolaborasi dari berbagai pihak termasuk TNI-Polri dan pemangku kepentingan lainnya.
“Yang kedua tentu TNI Polri dan semua stakeholder saya ucapkan terima kasih atas kolaborasi,” ucap Budi.
Meskipun demikian, Menhub menyoroti beberapa catatan yang perlu diperbaiki seperti kemacetan yang masih cukup panjang di Pelabuhan Merak serta di ruas Tol Cipali.
“Alhamdulillah (Pelabuhan) Ketapang lancar tetapi di dua tempat di (Pelabuhan) Merak dan juga di (Tol) Cipali kami harus melakukan pengamatan lebih jauh agar kami bisa melaksanakan ini dengan baik pada tahun (2025) mendatang,” ucap Budi.
Survei Kemenhub melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT) bersama Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Kominfo, Telkomsel, pakar transportasi, dan akademisi, menunjukkan sebanyak 193,6 juta penduduk Indonesia berpotensi melakukan perjalanan selama libur Lebaran 2024.
Di tempat yang sama, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan menyatakan bahwa angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 mencapai 3.286 kasus kecelakaan, menurun 8 persen dari tahun sebelumnya.