spot_img

Menteri Perindustrian : Digitalisasi Membantu Pelaku IKM dan UMKM Perluas Pasar

Date:

Dalam Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mendukung transformasi digital bagi IKM/UMKM.

Menurut Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian, digitalisasi akan memungkinkan usaha kecil dan menengah (IKM) dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk lebih banyak memasarkan di dalam dan luar negeri. Oleh karena itu, melalui kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), ia mendukung penuh upaya pemerintah untuk mendukung perusahaan kecil dan menengah (IKM/UMKM) dan pelaku ekonomi kreatif untuk masuk ke ekosistem digital.

Tujuan Gernas BBI, menurut Menperin Agus, adalah untuk mentransformasi 30 juta IKM/UMKM untuk masuk ke pasar digital dan meningkatkan transaksi penjualan bagi IKM/UMKM yang berhasil bergabung dalam ekosistem digital. Ini akan membantu mencapai target 95 persen belanja pemerintah untuk produk dalam negeri.

Menteri Agus mengakui bahwa transformasi digital yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir dapat membantu Indonesia mencapai visi menjadi negara dengan ekonomi terbesar kelima di dunia pada tahun 2045.

Menurut laporan We are Social Digital Indonesia dari Februari 2023, jumlah pengguna internet Indonesia mencapai 212,9 juta orang, dengan 167 juta pengguna media sosial, dengan rata-rata penggunaan internet setiap hari 7 jam 42 menit.

Selain itu, data dari Bank Indonesia tahun 2022 menunjukkan bahwa transaksi e-commerce mencapai Rp476,3 triliun pada tahun tersebut.

Agus Agus, Menperin, mengatakan bahwa ekonomi digital memiliki banyak potensi yang dapat dimanfaatkan. Meskipun ada kendala dalam kemajuan ekonomi digital di Indonesia, ia meyakini bahwa digitalisasi IKM/UMKM akan memberikan peluang bagi pelaku usaha untuk memiliki jangkauan pemasaran yang lebih luas, baik di dalam maupun di luar negeri, serta membantu pemerintah dalam mempromosikan produk dalam negeri.

Pemerintah Provinsi Bengkulu sekarang mengelola Gernas BBI, dan Kementerian Perindustrian bertindak sebagai Co-Campaign Manager untuk kampanye tersebut. Kampanye ini juga didukung oleh Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, merek terkemuka, BUMN, BUMS, idEA, dan organisasi lainnya.

Kementerian Perindustrian juga aktif membantu Pemprov Bengkulu dalam berbagai fase kampanye. Ini termasuk pendataan, kurasi IKM, pelatihan, dan pendampingan bagi 30 IKM/UMKM yang dipilih, serta memberikan akses pasar yang lebih luas.

Menurut Reni Yanita, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kemenperin, Gernas BBI memiliki potensi besar untuk meningkatkan daya saing IKM dan artisan lokal Bengkulu untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Selain itu, Kementerian Perindustrian bekerja sama dengan diaspora Indonesia di luar negeri untuk mendukung promosi produk lokal unggulan dari IKM yang terpilih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

bank bjb Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024 dari The Finance

JAKARTA – bank bjb terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisinya sebagai salah...

bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

BANDUNG - bank bjb terus memperkuat sinergi dan kolaborasi sebagai bagian dari strategi...

Wujudkan Pertumbuhan Bersama, bank bjb Efektif Setorkan Modal ke Bank Jambi

BANDUNG - bank bjb terus menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Bank Pembangunan Daerah...

Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri

BANDUNG – Bandung bjb Tandamata resmi mengumumkan daftar pemain tim voli putri...