Pembangunan Polres Khusus di Kawasan Kota Nusantara Diresmikan oleh Jokowi
Presiden Joko Widodo memulai pembangunan gedung Kepolisian Resor (Polres) khusus untuk Kawasan Kota Nusantara, yang akan menjadi ibu kota negara Indonesia. Gedung ini terletak di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Gedung Polres di Penajam pada hari Kamis, menegaskan, “Gedung Polres ini akan segera dibangun di atas lahan seluas 12 hektare.”
Presiden berharap kehadiran polisi di kawasan inti ibu kota baru akan membantu mencegah kejahatan di Kota Nusantara. “Bangunan Polres khusus untuk kawasan ibu kota negara baru Indonesia akan memiliki empat lantai dengan luas sekitar 6.189 meter persegi,” kata Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo.
Pengerjaan gedung Polres saat ini sedang berlangsung, dengan fokus pada pematangan lahan. Diharapkan selesai pada November 2025, dengan anggaran sekitar Rp160 miliar.
Sebagaimana diumumkan Kapolri, wilayah khusus untuk ibu kota negara yang akan datang akan mencakup enam kecamatan yang terletak di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara. Selain itu, pembangunan gedung Polres ini akan menggunakan konsep bangunan hijau.
Laut Listyo Sigit Prabowo, pembangunan Polres akan diikuti dengan pembangunan Mabes Polri di Kawasan Kota Nusantara.
Secara keseluruhan, peresmian pembangunan Polres khusus di Kawasan Kota Nusantara oleh Presiden Jokowi menandai komitmen pemerintah untuk memastikan keamanan dan ketertiban di ibu kota negara masa depan Indonesia. Dengan luas bangunan dan konsep ramah lingkungan yang diusung, diharapkan Polres ini dapat memberikan perlindungan optimal terhadap masyarakat dan menjadi bagian integral dari pembangunan Kota Nusantara. ini juga merupakan langkah awal dalam perencanaan infrastruktur keamanan yang lebih besar. Keberhasilan proyek ini diharapkan akan memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan kawasan tersebut serta mewujudkan visi pemerintah untuk menciptakan ibu kota negara yang modern dan aman.