Pesan Jokowi untuk Perwira Muda TNI-Polri, Ini yang Perlu Diperhatikan!
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara pelantikan perwira muda TNI dan Polri di Istana Merdeka pada Selasa, 16 Juli 2024. Dalam sambutannya, Jokowi menyoroti tantangan yang muncul seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi yang pesat.
Jokowi mengucapkan selamat kepada perwira yang telah dilantik dan menggarisbawahi bahwa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah menghadirkan banyak perubahan yang tidak terbayangkan sebelumnya. “Kita tengah mengalami berbagai disrupsi, seperti revolusi 4.0, society 5.0, digitalisasi, otomasi, kecerdasan buatan, serta ketegangan geopolitik, perang dagang, perubahan iklim, dan transisi energi. Semua ini terjadi dengan sangat cepat,” ujar Jokowi.
Presiden menekankan pentingnya para perwira TNI dan Polri untuk selalu mengikuti perubahan tersebut dan terus meningkatkan pengetahuan serta keterampilan mereka. “Jadilah pembelajar yang cepat dan terampil,” pesannya.
Jokowi menjelaskan bahwa dunia pertahanan kini memasuki generasi kelima, di mana perang tidak hanya melibatkan aksi fisik tetapi juga melibatkan perang non-kinetik dan siber yang dapat melumpuhkan keamanan, pertahanan, dan pelayanan publik. Di bidang penegakan hukum, tantangan seperti kejahatan transnasional, judi online, perdagangan manusia, narkotika, dan peretasan siber semakin canggih. Jokowi mengingatkan pentingnya beradaptasi, berinovasi, dan menguasai teknologi, termasuk teknologi digital dan kecerdasan buatan.
Dalam upacara tersebut, Jokowi juga menyematkan penghargaan Adhi Makayasa kepada empat lulusan terbaik dari Akademi Militer dan Akademi Kepolisian. Penghargaan diberikan kepada Letnan Dua Infanteri I Made Aditya Wahyu Palguna dari Akademi Militer (Akmil), Letnan Dua Pelaut Mochamad Irvan Sugianto dari Akademi Angkatan Laut (AAL), Letnan Dua Penerbang Jofanka Hendhico Arintio dari Akademi Angkatan Udara (AAU), dan Inspektur Polisi Dua Theodore Gomgom Octofarrel De Fatima dari Akademi Kepolisian (Akpol).
Upacara ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Komandan upacara adalah Kolonel Yoyon Kuscahyono dari Komandan Wing Taruna Akademi Angkatan Udara, sementara perwira upacara adalah Brigadir Jenderal Heru Langlang Buana dari Direktur Pendidikan Akademi TNI.