spot_img

Presiden Jokowi Meluncurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan

Date:

Presiden Jokowi Meluncurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan

Bandung, Penjuru – Dalam pernyataannya di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Presiden Jokowi menegaskan bahwa pelepasan bantuan kemanusiaan tersebut mencerminkan komitmen kuat Pemerintah Indonesia dalam menjaga perdamaian global.

“Pemerintah berkomitmen untuk memelihara perdamaian dunia dan turut aktif dalam misi-misi kemanusiaan, baik yang disebabkan oleh konflik maupun bencana alam,” ujar Presiden Jokowi di Jakarta, Rabu.

Presiden juga menyampaikan keprihatinan bangsa Indonesia terhadap situasi kemanusiaan yang sedang terjadi di Gaza, Palestina, dan konflik internal di Sudan yang telah menelan banyak korban.

Sebagai tanggapan, Indonesia kembali mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Mesir dan Sudan.

“Nilai bantuan yang dikirimkan hari ini adalah sebesar Rp30 miliar, yang terdiri dari obat-obatan, peralatan kesehatan, dan bantuan lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan sesuai permintaan resmi pemerintah Mesir dan Sudan,” tambah Presiden Jokowi.

Presiden juga menyampaikan bahwa delegasi pengiriman bantuan dipimpin oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Letjen TNI Suharyanto.

“Diharapkan bantuan ini dapat membantu meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Gaza dan Sudan,” ungkap Presiden Jokowi.

Acara pelepasan bantuan tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, Menteri Keuangan, Mulyani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Turut hadir juga perwakilan Komisi VIII DPR RI, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

BNPB memperkirakan bahwa seluruh bantuan sosial kemanusiaan untuk warga sipil yang menjadi korban konflik Palestina dan Sudan akan tiba di Kairo, Mesir, dan Port of Sudan pada Kamis (4/4).

Pemerintah Indonesia telah menerima nota diplomatik dari Mesir dan Sudan melalui Kementerian Luar Negeri, yang memohon bantuan kemanusiaan untuk masyarakat yang terdampak konflik dan wabah penyakit.

Dalam nota tersebut, Pemerintah Mesir meminta bantuan Indonesia untuk menangani pengungsi warga Palestina yang masuk ke wilayah Mesir, terutama di sekitar Rafah Mesir (Gurun Sinai Utara), sebagai akibat dari invasi Israel ke wilayah Gaza, Palestina.

Hingga Maret 2024, korban invasi Israel di wilayah Gaza mencapai 32.333 orang meninggal dunia (termasuk 12.900 anak dan 8.400 wanita), 74.694 orang luka, dan 8.100 orang hilang. Akibat invasi darat Israel ke wilayah Gaza Utara dan Tengah, penduduk Gaza mengungsi ke wilayah Gaza Selatan – Rafah, yang merupakan wilayah paling aman bagi mereka.

Saat ini, Kota Rafah, Mesir, menampung lebih dari 1,5 juta pengungsi Palestina. Oleh karena itu, Pemerintah Mesir telah mengajukan permohonan bantuan berbagai jenis barang yang sangat dibutuhkan di tempat pengungsian.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

bank bjb Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024 dari The Finance

JAKARTA – bank bjb terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisinya sebagai salah...

bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

BANDUNG - bank bjb terus memperkuat sinergi dan kolaborasi sebagai bagian dari strategi...

Wujudkan Pertumbuhan Bersama, bank bjb Efektif Setorkan Modal ke Bank Jambi

BANDUNG - bank bjb terus menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Bank Pembangunan Daerah...

Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri

BANDUNG – Bandung bjb Tandamata resmi mengumumkan daftar pemain tim voli putri...